 |
| gambar : dok pribadi |
Pontianak, sebagai ibukota provinsi Kalimantan Barat
bukanlah kota yang terletak di pinggiran laut ataupun dikelilingi oleh
pegunungan. Untuk itu akan sangat sulit untuk menemukan sarana rekreasi yang
mampu melepaskan penat dari pekerjaan. Meskipun untuk jenis wisata sejarah dan
seni budaya di kota Pontianak ini masih sangat kental dan terus dilestarikan.
Taman alun-alun Kapuas (korem) dibangun sebagai
taman kota sekaligus salah satu tempat rekreasi di kota Pontianak. Kebanyakan
masyarakat menyebutnya korem dikarenakan dulu di depan taman terdapat markas
Korem, yang sekarang diambil alih oleh Kodam XII Tanjungpura. Di taman ini
terdapat miniatur Tugu Khatulistiwa dengan hiasan air mancur, jogging track,
tribun duduk untuk pengunjung, air mancur “menari”, dan sedang dibangung pula
taman bacaan. Selain itu juga terdapat kapal wisata yang akan mengantar kamu
menyusuri sungai Kapuas hingga melewati jembatan tol Kapuas 1. Di sebelah taman
ini juga dapatt dilihat port penyeberangan ferry, yang menjadi salah satu
pemandangan menarik jika berkunjung kesini.
Terdapat larangan berjualan di taman ini, sehingga
kamu tidak akan menemukan kios-kios jualan. Tetapi kamu masih bisa menikmati
cemilan ringan dan minuman dikarenakan terdapat “pedagang apung”. Layaknya
pasar apung yang kamu ketahui, mereka berjualan menggunakan sampan pribadi yang
telah mereka modifikasi menjadi kios mini. Mereka menyediakan berbagai minuman
ringan atau air lidah buaya serta makanan ringan seperti sosis, snack, ataupun
mi seduh. Larangan berjualan hanya terdapat di area taman, sedangkan di area
sungai yang berbatasan langsung dengan bagian waterfront taman tidak dilarang.
Untuk kamu yang sedang berkunjung ke kota Pontianak,
taman ini patut menjadi salah satu destinasi wisata apalagi di saat malam hari.
Ketika malam hari taman ini semakin terlihat indah karena dihiasi aneka lampu
hias, bukan hanya taman saja melainkan kapal wisata juga. Apalagi jika
dikunjungi pada akhir pekan, terdapat banyak warga bahkan kamunitas yang
datang. Kapal hias dan pedagang apung juga lebih banyak di akhir pekan
disbanding hari biasa.
 |
| gambar : dok pribadi |
 |
| gambar : dok pribadi |
 |
| gambar : dok pribadi |